Sekedar info aja barangkali ada yang belum tau
tentang I'm Halal atau www.imhalal. com , yaitu sebuah mesin
pencari (search engine) islami pertama di dunia yang digagas oleh seorang
mahasiswa Amsterdam (Belanda) Reza Sardeha, mahasiswa manajemen bisnis
yang baru berusia 20 tahun.
Buat saya pemuda 20 tahun ini patut dicontoh insan muslim sebagai
tindakan nyata yang membangun dunia Islam. ketimbang orang-orang yang hanya
sibuk dengan jenggot panjang buat nakutin anak kecil atau meneriakan berbagai
kampanye dalil untuk menelanjangi keburukan isi dunia.
Peluncuran the first Islamic search engine ini mendapat tanggapan luar
biasa bukan hanya dari kalangan muslim , tapi juga dari kalangan non-muslim ,
seperti yang dikatakan sang founder kepada The Times "Kami mendapatkan
sejumlah respons positif dari non-muslim yang mengatakan akan menggunakan
ImHalal.com sebagai homepage agar anak-anak mereka surfing di internet tanpa
membuka halaman yang kotor"
Sang founder ImHalal.com, Reza Sardeha mengatakan bahwa dia memperoleh
gagasan membuat website ini setelah dia dan kawannya berselancar di mesin
pencari saat mencari konten-konten yang lebih spesifik pada mesin pencari
konvensional seperti Yahoo! dan Google.
Algoritma search engine Im halal ini bekerja dengan menempatkan
istilah pencarian yang diberikan "level haram" yang menunjukkan
kemungkinan hasil yang muncul menyentuh hal yang dilarang oleh Islam.
Filter yang dipakai bersifat statis tetapi terdiri dari tiga lapisan
yang berbeda yang berfungsi untuk memberikan pengguna sebuah mesin pencari yang
sebaik mungkin.
"Imhalal bukan diktator atau sensor situs web, kami ingin
orang-orang dapat melanjutkan pencarian online mereka," komentar Sardeha.
Lanjut Sardeha mengatakan , "Pertama, kami telah mem-blok seluruh
konten yang secara eksplisit bermuatan seksual. Untuk itu, sebelumnya kami juga
telah berdiskusi dengan beberapa Imam (ulama) untuk menentukan mana yang haram
sehingga harus diblok." dan "Untuk pencarian istilah babi, binatang
yang tidak boleh dimakan akan mengeluarkan peringatan bahwa kata tersebut masuk
sebagai “haram level satu”, dan si pemakai diberitahu bahwa hasil tidak baik.
Pengguna tersebut kemudian diberi pilihan untuk melihat hasil lainnya atau
mengganti pencariannya" .
"Kami berharap bahwa dalam waktu sekitar satu tahun search engine
kami akan menjadi yang paling banyak digunakan di Timur Tengah dan menjadi
search engine ketiga yang paling banyak digunakan di dunia," kata Sardeha.
“Selain pencarian (konten) kami akan menggelar layanan tambahan dalam waktu
dekat seperti Widgets Islam," , ujar Sardeha melanjutkan
Sambungan Internet Bergerak Akan Menjadi Tren
Layanan sambungan internet bergerak (mobile internet access)
digadang-gadang GSM Association (GSMA) akan semakin dipilih sebagai layanan
sambungan internet oleh masyarakat dunia. Hal ini diungkap Tom Philips, Chief
Government & Regulatory Affairs Officer GSMA. Philips pun menekankan bahwa
prediksi ini juga berlaku untuk pasar Indonesia. Apalagi sebagian besar
sambungan internet di negara ini, 90%-nya memang menggunakan sambungan
bergerak, tambah Philips.
Keyakinannya itu didorong oleh alasan bahwa, "pengadaan jaringan
tetap itu tidak ekonomis, terutama bagi daerah terpencil," terang Philips.
Alasan lain yang membuat sambungan tetap kurang kompetitif dibanding sambungan
bergerak adalah pada biaya operasional yang lebih tinggi, kerumitan intalasi
jaringan, serta belum memadainya infrastruktur yang ada, khususnya untuk
Indonesia.
Philips juga menyatakan bahwa dari pengamatannya, terdapat penurunan
penetrasi sambungan tetap yang diikuti oleh kenaikan pelanggan sambungan
bergerak. Data dari Menkominfo menyebutkan bahwa pelanggan sambungan interent
bergerak di Indonesia mencapai 11 juta pengguna. Sementara pelanggan internet
tetap hanya sebesar 1,4 juta pelanggan. GSMA menilai hal ini sebagai kondisi
yang ideal untuk terus mengembangkan teknologi jaringan bergerak sebagai
andalan akses internet di Indonesia, yang sesuai dengan prediksi sambungan
internet yang akan menjadi tren di masa mendatang.
Untuk itu, GSMA memberikan masukan bagi pemerintah untuk melakukan
penambahan spektrum untuk memenuhi kebutuhan layanan sambungan internet
bergerak yang diprediksi akan terus meningkat tersebut. Penambahan frekuensi
ini, disebutkan Philips juga perlu dilakukan unuk mengatasi isu digital divide
untuk wilayah rural.
No comments:
Post a Comment