JERAWAT DAN PENGOBATANNYA

Jerawat timbul biasanya akibat sumbatan pada kelenjar sebum. Penyebab tersumbatnya kelenjar sebum ini bermacam-macam. Begitu pula dengan cara pengobatannya. 

Kulit kita, terutama di muka banyak mengandung kelenjar sebum, atau lemak kulit. Setiap pori-pori yang berisi rambut juga mempunyai kelenjar sebum. Kulit yang banyak mengandung kelenjar sebum selain muka, adalah dada dan punggung. Oleh karena itu selain muka, jerawat juga sering timbul di dada dan punggung.

Jerawat timbul biasanya akibat sumbatan pada kelenjar sebum itu. Penyebab kelenjar sebum tersumbat bermacam-macam, antara lain:

1. Pori-pori tertutup (misalnya karena debu atau kosmetik).

2. Penyempitan saluran kelenjar sebum atau saluran akar rambut (misalnya akibat terlalu banyak di udara panas atau cuaca dingin).

3. Akibat produksi kelenjar sebum yang berlebihan. Produksi kelenjar sebum yang berlebihan ini dimulai pada masa remaja dan berakhir bila sudah dewasa penuh. Bisa juga akibat faktor genetik atau keluarga yang kulitnya berminyak, karena makanan berlemak, stres, dan lain-lain.

Oleh karena itu diperlukan analisa yang teliti dalam menanggulangi jerawat. Pertama kali, kita harus mengecek jenis kulit kita (berminyak/normal/kering), kebiasaan sehari-hari, pemakaian kosmetik, aktivitas atau kegiatan sehari-hari dan sebagainya.

Pengobatan jerawat juga macam-macam, tergantung dari keparahannya (severity), jenis kulit dan aktivitas sehari-harinya. Biasanya untuk jerawat kecil-kecil digunakan obat yang bersifat peeling (pengelupasan), sedangkan untuk jerawat besar, terutama jerawat bisul harus diberikan obat yang bersifat anti peradangan, kalau perlu obatnya disuntikkan ke lesi jerawat.

Pemakaian antibiotik juga diperlukan, karena pada proses terjadinya jerawat, jumlah kuman jerawat (namanya P. acnes) akan meningkat. Banyaknya kuman juga makin memperparah jerawat. Bahkan kalau diperlukan digunakan obat-obat yang bisa mengurangi produksi kelenjar sebum.

Untuk penanya, sebaiknya berobat di dokter spesialis kulit. Nanti akan dicek jenis kullitnya, pemakaian kosmetik, kebiasaan sehari-hari, pola makan, pola hidup harian, faktor stres dan lain-lain.

Semuanya akan dinilai untuk dievaluasi obat apa yang cocok untuk digunakan pada pasien ini. Kalau pemakaian kosmetik saja yang dihentikan, sedangkan faktor-faktor lain yang mempengaruhi timbulnya jerawat tidak dihilangkan, tentunya jerawat masih hilang timbul.

Jangan lupa pemakaian sunblock yang tidak tepat juga makin memperparah jerawat. Demikian juga faktor pembersihan muka yang kurang benar atau pembersihan muka yang berlebihan juga mengakibatkan jerawat terus bermunculan. Pembersihan muka yang benar sangat penting sebagai salah satu faktor kesuksesan pengabatan jerawat.